Friday, October 9, 2009

Kisah Seorang Kurir

Melihat respon luar biasa mengenai kisah Levi Strauss. Saya ingin menambah lagi sebuah kisah yang tak kalah menarik. James E. Casey dilahirkan tanggal 29 Maret 1888 di Pick Handle Gulch sebuah tempat di dekat Candelaria, Nevada, AS. James E. Casey adalah orang menggagas UPS (United Parcel Service), sebuah perusahaan kargo (logistik) terbesar dunia yang masih eksis sampai saat ini (kalau tak lihat Cak, paling Cuma FedEx sama DHL saja pesaingnya). Tahukah anda bagaimana perjuangan seorang James E. Casey? Ia terpaksa berhenti dari sekolah ketika berusia 11 tahun, guna membantu keluarganya karena ayahnya tidak sehat. Pekerjaan pertama yang diperoleh oleh Casey adalah mengantar pembungkus ke sebuah gudang serba ada dengan gaji sebulan sebesar US$ 2,25. Selain itu, Casey juga bekerja sebagai pengantar telegraf di sebuah perusahaan telegraf.

James E. Casey pendiri UPS

Ketika berusia 15 tahun, James E. Casey dan 2 orang rekannya yang bekerja sebagai pengantar telegraf, memulai usaha sendiri yang kemudian berhasil berkembang. Dari pengantar yang berjalan kaki, naik sepeda, dan sepeda motor, akhirnya berkembang menggunakan truk. Pada tahun 1907, James yang berusia 19 tahun mendirikan American Massanger Company di Seattle, Washington DC dengan modal hanya US$ 100 yang dipinjam dari seorang temannya (modal utangan lho Cak?). Ia menjabat sebagai President, CEO, dan Chairman di perusahaannya (iki lho Cak, bedane nek wong barat masio perusahaan cuilikkk modal utangan, tapi organisasine tetap mantap). Perusahaan ini juga dijalankan bersama partnernya Claude Ryan dan George adiknya bersama beberapa remaja menjadi pengantar pesannya (surat, telegraf, bingkisan dll).

Perusahaannya terus berkembang sampai pada akhirnya pada tahun 1913 James menandatangani sebuah kesepakatan untuk merjer dengan Everti McCabe’s Motorcycle Massengers. Mulai saat itulah James tidak hanya mengantar surat, telegraf dan bingkisan kecil-kecil lainnya. James menapak dunia yang baru dari Parcel Delivery menjadi perusahaan Packages (paket logistik kargo). Mobil yang pertama kali dikirim adalah mobil Ford Model T, pada tahun yang sama. Pada tahun 1919 perusahaannya semakin berkembang dan ekspansi besar-besaran. Ia pun merubah nama perusahaannya menjadi Unites Parcel Servise (UPS).

Setelah sukses ia juga aktif di bidang sosial lewat lembaga yang dibentuknya Annie E. Casey Foundation. Lembaga ini dinamai dengan nama Ibunya, karena ia berpendapat Ibu adalah orang yang sangat berjasa pasca Ayahnya meninggal (Klo orang kaya di Indonesia Cak! Klo udah kaya ya paling nambah istri, kasih sodaqoh tapi membunuh orang dengan antrian yang desak-desakan, ya itulah tipe orang Indonesia kebanyakan, meskipun ada juga sebagian kecil dari mereka yang menerapkan prinsip-prinsip CSR di perusahaannya). Selain itu dia juga membentuk “The Jim Casey Youth Opportunities Initiative” yang membantu kaum muda untuk menemukan sebuah peluang usaha dan mengembangkannya. Mungkin semacamsekolah entrepreneur-nya Pak Ciputra.
Logo United Parcel Servise (UPS)
Saat ini, United Parcel Service (UPS) mempunyai lebih dari 340.000 karyawan di seluruh penjuru dunia dengan omset per tahun lebih dari US$ 22 Milyard. atau setara dengan Rp 206.095.950.000.000 (klo nggak salah membaca 206 bilyun 95 trilyun 950 juta rupiah wekekek...mumet pisan Cak! nilai kurs itu dijamin valid karena sudah dicek di www.coinmill.com berdasarkan kurs hari ini). Saat ini mungkin banyak juga mobil dengan logo UPS yang sering berseliweran di dekat rumah anda. Sebuah perusahaan yang dirintis oleh seorang yatim yang putus sekolah, dan modal yang didapat dari hutang Jadi masih berpikir untuk menjadi PNS dengan menyogok sana-sini?


2 comments

postingan yang memberikan semangat ..

@Nia: Terima Kasih Mbak, blog anda juga sangat inspiratif


EmoticonEmoticon